Jurnalpersada.com – Lampung Timur : Ketut Erawan, SH, Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) provinsi Lampung, menyelenggarakan Pembinaan Ideologi Pancasila dan Sosialisasi Wawasan Nasional (PIP-WK) pada Sabtu (12/11/2022) di desa Margasari (margo sari), kecamatan Metro Kibang, Kabupaten Lampung Timur , Provinsi Lampung.
Dalam sambutannya Ketut Erawan mengatakan bahwa Pancasila adalah pedoman bagi bangsa Indonesia di provinsi. Ia juga mengatakan bahwa Pancasila adalah ideologi yang sesuai dengan pluralisme Indonesia.
“Belakangan ini banyak bermunculan kelompok-kelompok yang berusaha memecah belah negara kita. Indonesia yang pluralis rentan terhadap ujaran kebencian dan perlawanan. Oleh karena itu, kita harus berpegang pada semboyan Bhinneka Tunggal Ika dan ideologi Pancasila,” terang anggota Fraksi PDI Perjuangan provinsi Lampung ini.
Sementara itu, Hi Sugeng Haryono mengatakan masyarakat harus mewaspadai kelompok yang berusaha mengganggu persatuan dan kerukunan antar warga.
“Ada kelompok tertentu yang ingin merusak perdamaian. Membanding-bandingkan bangsa dan agama. Ada juga kelompok yang mengajarkan faham yang bertentangan dengan 4 Pilar Kebangsaan, Pancasila, Bhineka Tunggal Ika, UUD 1945 dan NKRI Harga Mati,” paparnya.
Lebih lanjut Edi Rusdianto, SH.,MM menghimbau kepada masyarakat untuk mencegah radikalisme di lingkungan rumah terlebih dahulu, karena kaum muda sebenarnya rentan dengan isu agama dimana radikalisme dapat dengan mudah merasuk. Oleh karena itu, ia menghimbau agar menjaga dan memantau aktivitas remaja agar terhindar dari radikalisme.
“Kaum muda sebenarnya rentan dengan isu agama dimana radikalisme dapat dengan mudah merasuk. Oleh karena itu, saya menghimbau agar orang tua bisa memantau aktivitas remaja agar terhindar dari radikalisme”. Ungkapnya.(red)