Jurnalpersada.com – Bandar Lampung : Meningkatnya angka kekerasan yang terjadi pada perempuan dan anak di Kota Bandarlampung menjadi perhatian oleh DPRD Provinsi Lampung khususnya Kostiana, SE.,MH anggota DPRD Lampung.
Sejalan dengan itu, Kostiana juga melangsungkan sosialisasi peraturan daerah nomor 13 tahun 2017 tentang perlindungan anak. Bersama masyarakat Durian Payung, Kecamatan Tanjung Karang Pusat, Kota Bandar Lampung.
Kostiana menyampaikan keluarga menjadi garda terdepan dalam memberikan perlindungan kepada anak.
“Tingginya kasus kekerasan yang terjadi pada anak, menjadi salah satu hal yang harus di perhatikan. Kita orang tua harus menjadi garda terdepan dalam memberikan perlindungan kepada anak,” ujar Kostiana yang juga Ketua Fraksi PDI Perjuangan DPRD Lampung, Sabtu (05/11/22).
Sekretaris Kelurahan Eko Purwanti mengapresiasi kegiatan yang dilakukan oleh DPRD Lampung khususnya bu Kostiana
Ibu Kostiana ini menjadi contoh untuk anggota legislatif lainnya, karena beliau memang sudah sering turun ke masyarakat, memberikan edukasi seperti sosialisasi peraturan daerah yang hari ini digelar. Kita sangat mengapresiasi kegiatan ini, karena sangat berguna untuk masyarakat dalam memberikan perlindungan kepada anak,” tuturnya.
Kegiatan yang dihadiri oleh Selly Fitriani Direktur LAdA Damar Lampung mengajak orang tua untuk mulai memperhatikan pola pengasuhan anak, hak-hak untuk anak.
“Dengan adanya sosialisasi ini, kita berharap orang tua sudah mulai untuk memberikan hak perlindungan, berkembang, dan upaya-upaya pencegahan kekerasan pada anak,” tegasnya.
Selanjutnya, Situ Maryamah yang juga aktivis perempuan dan anak menyampaikan bahwa di era globalisasi, perkembangan gadget yang di gunakan oleh anak tidak dapat dihindari namun orang tua dapat mengawasinya.
Karena perkembangan teknologi gadget memang tidak dapat dipungkiri mempengaruhi, sebab banyak hal yang di dapat dari gadget untuk itu pengawasan orang tua terhadap anak sangat diperlukan, jangan biarkan dia dalam kesendirian dan bantu anak dalam memecahkan permasalahan yang dihadapinya,” tutupnya.(red)