JurnalPersada.Com – Lampung Tengah : Hermanus Suprapto, wakabid pertanian, pangan, kehutanan dan lingkungan hidup DPD PDI Perjuangan provinsi lampung menyerahkan bantuan 1000 bibit alpukat siger Ratu Puan kepada ibu ibu Gapokwani (KWT) dari kampung Rejo Basuki dan beberapa kampung lainnya dilampung tengah. Minggu, 31/07/2022
Hermanus suprapto dimenerangkan bahwa bibit yang dibagikan kepada masyarakat ini merupakan berkat bantuan dari bapak Sudin, SE selaku ketua Komisi IV DPR RI yang juga sebagai ketua DPD PDI Perjuangan Lampung.
“Hari ini saya menyerahkan bantuan bibit alpukat siger ratu puan yang menurut penelitian satu pohonnya bisa menghasilkan buah hingga 125 kilogram per tahun. Berat buah satuannya berkisar 500-900 gram, warna daging buahnya kuning mentega, dan bentuknya bersiku.” ujarnya.
Hermanus Suprapto menjelaskan bahwa Alpukat siger telah terdaftar pada Pusat Perlindungan Varietas Tanaman dan Perizinan Pertanian [Pusat PVTPP], Kementerian Pertanian, Nomor: 1666/PVL/2021 dengan nama “Ratu Puan”.
“Dan diberi nama Alpukat Siger Ratu Puan itu akronim dari singkatan “rangkaian tugas program unggulan agroforestri nasional”,” jelas lelaki yang pernah menjadi pengajar di Universitas Lampung.
Gunawan, Kepala kampung Rejo Basuki 3 kecamatan seputih raman, mengharapkan kepada gapokwani (KWT) bisa menanam sampe bibit alpokatnya bisa sampe berhasil.
“Saya sebagai kepala kampung Rejo Basuki mengharapkan kepada gapokwani (KWT) bisa menanam sampe bibit alpokatnya bisa sampe berhasil. Dan juga kami mengucapkan banyak terima kasih kepada pak suprapto yang telah memberikan bantuan kurang lebih 1000 bibit kepada masyarakat.” ungkapnya.
Maria Agustina Cahyaningsih, S.T. sebagai koordinator KWT di Rejo Basuki mengucapkan terima kasih kepada bapak Sudin, SE yang telah mengalokasikan bantuan bibit alpukat kepada ibu ibu KWT dan warga sekitar.
“Saya mewakili ibu ibu KWT mengucapkan terima kasih kepada bapak Sudin, SE yang mengalokasikan bantuan bibit alpukat Siger Ratu Puan kepada ibu ibu KWT dan warga masyarakat lampung tengah hari ini, dan kami akan berkoordinasi dengan kepala kampung agar dapat menanam bibit alpukat di area sekitar daerah aliran sungai (DAS), harapannya dalam beberapa tahun kedepan desa Rejo basuki menjadi salah satu central tanaman alpukat di lampung tengah.” pungkasnya.(red)